Tiraikasih Website http://kangzusi.com/ 
Seri Dewi Ular 97-Tara Zagita 
Ada Apa Dengan Setan 
Karya : Tara Zagita 
Sumber DJVU : Jisokam 
Editor : Jisokam 
Ebook oleh : Dewi KZ 
TIRAIKASIH WEBSITE 
http://kangzusi.com/ http://dewi-kz.info/ 
Tiraikasih Website http://kangzusi.com/ 
ADA ��� DENGAN SETAN 
Oleh ���� Zagita 
Serial Dewi Ular 
Gambar sampul oleh Fan Sardy 
Penerbit Sinar Matahari, Jakarta 
Hak cipta pada Penerbit , 
Dilarang mengcopy atau memperbanyak 
sebagian atau seluruh isi buku ini 
tanpa izin tertulis dari penerbit 
Oo-dwkz-234-oO 
Sinopsis 
Rubby sudah meninggal hampir 40 hari. Tahu-tahu ia 
bangkit dan pulang ke rumah kontrakannya. 
Kebangkitan Rubby menggemparkan penduduk setempat. 
Yannu, teman sekamarnya terpaksa harus membawa Rubby 
kepada Kumala Dewi untuk mengetahui, benarkah Rubby 
hidup kembali atau kekuatan setan yang menyamar sebagai 
sosok Rubby semasa hidupnya. 
Tepat di malam bulan purnama, Kumala Dewi tidak bisa 
menerima tamu karena ia berubah menjadi seekor ular 
bersisik emas. Pada saat ia berada dalam kamarnya, ia melihat 
sekelebat bayangan tamu yang datang ke rumah itu. Dan, 
dalam kecepatan gerak sang tamu Kumala melihat bayangan 
biru. Tamu itu memiliki bayangan biru ketika seluruh tubuhnya 
terkena sinar bulan pumama. 
Padahal sudah ditetapkan dalam ramalan para dewa 
kahyangan, bahwa calon jodohnya Kumala Dewi adalah pria 
yang memiliki bayangan biru ketika tubuhnya terkena sinar 
bulan purnama. Kumala Dewi pun diliputi kegundahan hati. 
Benarkah tamunya memiliki bayangan biril atau hanya karena 
pakaiannya serba biru, sehingga tampak seperti bayangan 
biru? Siapa, tamu yang datang ke rumahnya di malam bulan 
purnama itu? Adakah hubungan dengan kebangkitan Rubby? 
Tiraikasih Website http://kangzusi.com/ 
Konon, sang tamu sedang memburu seorang tokoh aliran 
hitam yang mencuri Kitab Mantera Terlarang. Tokoh radikal 
yang diburunya itu dikenal dengan nama Seithan. Menurut 
Buron, nama itu jika diterjemahkan dalam bahasa Bumi 
artinya : Setan. 
Lalu, ada apa sebenarnya dengan setan ? 
Oo-dwkz-234-oO 
1 
BULAN purnama memancar terang. Langit biru halus bak 
sebuah permadani yang dibentangkan. Warna rembutan 
kuning semburat perak. Pancaran cahayanya sungguh indah 
menerangi bumi. Tapi pancaran cahaya rembuhan juga punya 
makna mistis yang sering membuat bulu kuduk meremang. 
Merinding. 
"Romantis banget suasana malam ini, ya Man? Buat 
pacaran enak nih, ya nggak?" 
"Pacaran ama siapa? Ama kuntilanak?!" 
"Waaah, elu emang laki-laki yang nggak ngerti romanromanan. 
Hidup lu gersang, kalau nggak ngerti romantis ama 
nggak kenal cinta!" 
"Sok tau elu, Mil. Kayak yang udah pernah jatuh cinta aja." 
"Jatuh cinta sih. emang belum pernah,tapi gue udah sering 
jatuh dari motor kan? Jadi kalau gue entarnya jatuh cinta, 
udah nggak kaget lagi, ya nggak? He, he, he..." 
"Elu baru minum kopi teh botol aja udah mabuk gitu, 
apalagi elu minum sekalian botolnya. Eh, gue kasih tahu, ya 
Mil... malam terang bulan kayak gini biasanya disukai sama 
roh halus. Banyak yang pada keluyuran nyari mangsa! Jadi 
Tiraikasih Website http://kangzusi.com/ 
malam terang buian kayak gini bisa dibilang malam penuh 
horor!" 
"Waah, bego nih anak ..... ! Malam terang bulan kayak gini 
udah jelas malam penuh cinta, romantis dan mesra. Ya nggak, 
Mang?" 
"��� yang elu kate emang bener, Mil. Tapi yang dibilang 
Sarman tadi juga bener. Soalnya, tetangga saya di kampung 
pernah ketemu setan empat kali di malam terang bulan kayak 
gini." 
"Si Jamil mana ngerti, Mang. Kalau udah kepergok sendiri 
ama yang namanya setan, naah..., baru bisa ngerti dia, 
Mang." 
Percakapan Jamil dan Sarman cukup seru. Apalagi Mang 
Oyom, si pemilik warung mie rebus di pangkalan ojek itu, ikutikutan 
menimpali dengan pemahaman yang ada pada dirinya, 
maka suasana pun menjadi semakin hangat. Kedua tukang 
ojek itu saling mempertahankan pendapatnya. Suara mereka 
makin lama semakin keras, karena malam semakin sepi, 
Jarum jam semakin mendekatt angka dua belas. 
Tiba-tiba sebuah motor meluncur dalam kecepatan tinggi. 
Suaranya yang keras sangat dikenali oleh mereka sebagai 
motor miliknya Memet, �muda usia 19 tahun yang 
kesehariannya menjadi tukang ojek juga. Tapi mereka merasa 
heran karena tidak biasanya Ujang mengendarai motor 
sekencang itu, tanpa mempedulikan suasana malam sudah 
sangat sepi. 
"Busyet! Ngapain si Ujang tuh, kenceng banget bawa 
motornya?!" 
"Udah gila kali tuh anak. Malem-malem begini bawa motor 
sekenceng itu?!" gerutu Mang Oyom, merasa kurang simpati 
dengan tingkah Ujang. 
Tiraikasih Website http://kangzusi.com/ 
Deru motor semakin dekat. Jamil dan Sarman keluar dari 
warung, karena mereka merasa ada yang tidak beres pada diri 
Ujang. Lampu motor tidak dinyalakan, dan motor jalannya 
lurus, tidak mengikuti jalur jalan beraspal. Dari jarak beberapa 
meter, Jamil dan Sarman mendengar suara Ujang berseru, 
entah di tujukan pada siapa. Mang Oyom jadi ikut keluar dari 
warung nya. 
"Tolooong...!! Tooloongin gue dooong...!" 
"Kenapa sih dia?!" gumam Mang Oyom rnenghampiri 
Sarman. 
Namun lelaki berusia 50 tahun itu segera ! meriyingkir dari 
tempat berdirinya, begitu pula Sarman dan Jamil. Mereka 
melompat dengan panik ketika motor Ujang meluncur lurus ke 
arah mereka. 
"Baaang, toolooongin saya, Baaang...!!" 
"Heey, kenapa lu, Jang?!" teriak Sarman yang hampir 
tertabrak motornya Ujang. 
Wuuuss...! Motor itu nyelonong terus, sepertinya sulit 
dihentikan. Hampir saja menabrak bagian depan warung Mang 
Oyom. 
Krraaaaaaaaaak, gubraaaaaaaaak ...... !! 
Hhrrruuuuuuuuung...!! 
Ujang menabrak kios rokoknya Bang Madi yang    
    
		
	
	
	Continue reading on your phone by scaning this QR Code
 
	 	
	
	
	    Tip: The current page has been bookmarked automatically. If you wish to continue reading later, just open the 
Dertz Homepage, and click on the 'continue reading' link at the bottom of the page.
	    
	    
